Pengaruh Digitalisasi Terhadap Kesehatan Mata Dan Cara Mengatasinya

Sebagai salah satu indera yang berperan penting dalam kehidupan, mata berfungsi guna bisa melihat dunia, menjaga keseimbangan, mempelajari banyak hal serta memiliki andil dalam bidang komunikasi.

Namun pertumbuhan digitalisasi yang amat signifikan membawa pengaruh negatif terhadap kesehatan mata. Paparan sinar dari perangkat elektronik mengakibatkan mata mudah lelah. Dan apabila kondisi semacam ini terus berlanjut maka akan menyebabkan mata kering dan tidak nyaman.

Oleh sebab itu, agar fungsi mata tetap optimal dan aktivitas sehari-hari berjalan lancar tanpa drama Mata SEpet, Mata PErih maupun Mata LElah, yuk, mulai hidup sehat dan ikuti langkah-lengkah di bawah ini untuk menjaga kesehatan mata agar terhindar dari komplikasi yang lebih serius.

👀 Mengenal Digitalisasi dan Pengaruhnya Terhadap Kesehatan Mata

Digitalisasi adalah proses mengubah informasi atau data menjadi format digital yang dapat diproses dan disimpan oleh komputer atau perangkat digital lainnya.

Misal, mengubah foto analog, dokumen fisik dan musik menjadi format digital yang dapat disimpan dan dibagikan melalui perangkat digital.

Mengingat pertumbuhan teknologi yang kian spesifik, digitalisasi pun tidak dapat dihindarkan. Dengan digitalisasi, pengolahan dan penyimpanan data semakin efisien dan fleksibel. Aksesibilitas data dan informasi melalui perangkat digital pun kini lebih mudah.

Akan tetapi, meski membawa banyak kemudahan dan kemajuan dalam berbagai aspek kehidupan, digitalisasi juga memiliki dampak pada kesehatan mata, diantaranya:

MATA KERING - Penggunaan layar yang berlebihan dapat menyebabkan mata menjadi kering. Hal ini dikarenakan mata kurang berkedip selama menggunakan layar komputer atau smartphone
MATA LELAH - Penggunaan layar yang berlebihan dapat menyebabkan kelelahan pada mata dan rasa tidak nyaman
PENGLIHATAN KABUR - Penggunaan gadget yang berlebihan dapat menyebabkan penglihatan menjadi kabur dan tidak jelas
RADIASI LAYAR BIRU - Dampak paling jelas dari digitalisasi terhadap kesehatan mata adalah radiasi yang dapat menyebabkan kerusakan pada mata

👀 Mata Kering? Jangan SePeLein!

Dari keempat dampak tersebut, mata kering lah yang paling sering dialami oleh banyak orang. Dikutip dari Halodoc, mata kering adalah kondisi ketika mata tidak mendapat kelembapan yang sempurna dari air mata. Hal ini dikarenakan mata yang terus dipaksa untuk beraktivitas sehingga menyebabkan mata menjadi lelah dan menurunnya kemampuan berkedip mata. Akibatnya, produksi air mata menurun dan mata tidak terlumasi secara sempurna.

Adapun gejala mata kering yang perlu diwaspadai, yaitu:

1| Mata SEpet

Mata SEpet biasanya ditandai dengan kondisi mata yang terasa seperti berpasir, pandangan tiba-tiba kabur, dan paling parah, mata menjadi merah

2| Mata PErih

Sementara mata PErih, mulanya ditandai dengan mata yang terasa panas hingga terbakar dan cenderung mengeluarkan air walau sedang tidak menangis 😔

3| Mata LElah

Dampak nyata dari digitalisasi terhadap kesehatan mata adalah munculnya kelelahan pada mata. Hal ini disebabkan terlalu lama memandang layar menyala sehingga mata menjadi lelah dan menurunnya kualitas penglihatan

Lantas, apakah mata kering bisa disembuhkan?

#MataKeringJanganSepelein, dalam beberapa kasus, mata kering dapat diobati dan dikelola dengan beberapa cara berikut:

Mata kering yang terdeteksi sejak dini dapat diatasi secara mandiri menggunakan obat tetes mata Insto Dry Eyes. Di mana obat tetes mata ini berfungsi sebagai pelumas untuk mengatasi gejala kekeringan pada mata

Akan tetapi, jika mata kering disebabkan oleh kondisi medis tertentu, seperti blefaritis atau Sjögren's syndrome, maka pengobatan yang tepat dapat membantu mengatasi nya. Selain itu, juga diperlukan obat mata kering paling ampuh untuk merangsang produksi air mata apabila kondisi mata semakin darurat.

Namun agar kondisi mata segera membaik, perlu dilakukan perubahan gaya hidup. Mulai menggunakan humidifier untuk meningkatkan kelembaban udara, menghindari paparan angin, debu, dan asap maupun pemicu mata kering lainnya, serta jangan lupa untuk selalu menggunakan kacamata pelindung saat berada di luar ruangan.

Menurut informasi dari laman resmi Siloam Hospital disebutkan bahwa terdapat beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami sindrom mata kering atau Dry Eye Syndrome, yakni:

Berjenis kelamin perempuan
Pernah atau sedang mengalami perubahan hormon karena berbagai kondisi, seperti kehamilan, menopause, atau mengonsumsi pil KB
Pengguna contact lens

👀 Insto Dry Eyes, Solusi Untuk Mata SEpet, Mata PErih dan Mata LElah Andalan Setiap Keluarga

Omong-omong soal mata kering, terdapat cara mudah mengatasinya tanpa harus pergi ke dokter. Yups, dengan menggunakan obat tetes mata yang mengandung Carmellose Sodium atau Hydroxypropyl Methylcellulose.

Salah satu rekomendasi obat tetes mata steril andalan banyak keluarga dari zaman dahulu adalah INSTO DRY EYES, yaitu sterile eye drops yang dirancang untuk mengatasi gejala mata kering. Kandungan Hydroxypropyl Methylcellulose nya dapat memberikan efek pelumas, seperti air mata, mengatasi gejala kekeringan pada mata, meringankan iritasi mata akibat minim nya produksi air mata serta bisa digunakan sebagai pelumas pada mata palsu.

#InstoDryEyes merupakan produk lawas yang masih eksis dan terjamin mampu mengatasi gejala mata kering hingga saat ini. Selain harganya terjangkau, Insto Dry Eyes New Packaging memiliki kemasan mungil dengan botol berbentuk tetesan air yang mudah diselipkan ke dalam tas apalagi kantong baju. Tutup botolnya yang berupa ulir pun menjadi nilai plus sebab dapat menjamin keamanan produk agar tidak tumpah ataupun bocor ketika dibawa bepergian.

FYI, sebagai relieves dry eye symptom Insto Dry Eyes memiliki beberapa benefit sebagai berikut:

Melembabkan mata
Melindungi mata dari iritasi dan kerusakan akibat mata kering
Mengurangi gejala mata kering, seperti rasa kering, gatal, dan terbakar

Untuk hasil yang maksimal, sebaiknya gunakan produk sesuai anjuran yang tertera pada kemasan. Pastikan juga mencuci tangan sebelum menggunakan Insto Dry Eyes, kemudian teteskan dengan benar ke dalam kelopak mata tanpa menyentuh mata dengan botol. Menggunakan Insto Dry Eyes secara tepat, dapat membantu melembabkan dan melindungi mata kering.

👀 KESIMPULAN

Guna terhindar dari risiko mata kering secara berulang dan berkelanjutan, ada baiknya mengikuti tips dan cara melindungi mata di bawah ini:

Ikuti Aturan 20-20-20, di mana setiap 20 menit melihat sesuatu yang berjarak 20 kaki selama 20 detik.
Berkedip secara teratur saat menggunakan layar
Atur posisi tubuh dengan tepat saat menggunakan komputer atau smartphone
Istirahatkan mata secara teratur dengan melakukan aktivitas lain yang tidak melibatkan gadget

Dengan mengikuti tips di atas, dapat mengurangi pengaruh buruk digitalisasi terhadap kesehatan mata serta meminimalisir mata kering.

Mata Kering? Jangan SePeLein! Tetesin INSTO Dry Eyes aja 👌