Pagi itu, Tyo mendadak sangat emosional. Ia memukul ibunya secara bertubi. Tidak ada yang mampu menenangkan -sekalipun perempuan yang telah melahirkannya. Satu per satu guru berdatangan, berniat membantu meredam emosinya. Tetapi tidak satu pun berhasil. Akhirnya wali kelas muncul mengurai kegaduhan, lalu berusaha membujuk, mencoba menangkap keinginan Tyo hingga akhirnya tenang dengan eye to eye contacts.
Diketahui, Tyo menginginkan makanan yang dipegang teman sekelasnya, namun tidak diizinkan oleh sang ibu karena makanan tersebut mengandung tepung.
Dari peristiwa tersebut saya belajar, bahwa anak dengan autisme memiliki tingkat fokus yang rendah, mereka selalu buru-buru akan segala hal yang tidak sesuai kondisi hati.
Sebenarnya, bukan hanya anak autis yang memiliki tingkat fokus rendah, anak-anak dengan sindrom down, hiperaktif dan ADHD pun mengalami hal serupa.
Hal ini saya ketahui semenjak dikaruniai adik "istimewa." Ketika mengetahui Nia mengidap down syndrome, hati saya dan keluarga terasa begitu berat. Bahkan kepala kami langsung berisi begitu banyak kemungkinan dan kemustahilan untuk merawatnya. Tetapi seiring berjalannya waktu, banyak pengalaman sekaligus pelajaran yang kami dapat selama membersamai Nia.
Di sekolah, Nia punya teman-teman dengan “keistimewaan" berbeda-beda. Tyo salah satunya. Walau jarang menempati kelas yang sama, namun ibu Tyo selalu menunggu anaknya di sekolah bersama kami -termasuk saya dan ibu-ibu lain.
Dari berbagai perbedaan itulah kemudian kami saling menyadari, meskipun penuh perjuangan dan butuh banyak kesabaran, rintangan yang kami hadapi tidaklah sama persis, tergantung kondisi ketunaan yang dialami anak kami. Akan tetapi, satu hal yang pasti. Kami tidak pernah menghina, julid apalagi memandang sebelah mata para anak-anak di sekolah luar biasa karena kami paham, semua usaha dan air mata kita adalah anugerah dari Yang Maha Kuasa.
Sehingga ketika ada sosok yang peduli akan anak-anak dengan keistimewaan seperti anak kami, saya merasa bangga dan sangat berterima kasih.
PENEBAR CINTA DAN KASIH SAYANG DALAM KETERBATASAN
Alvinia Christiany adalah perempuan tangguh yang berani bersuara dalam ketimpangan layanan terhadap anak-anak yang memiliki ketunaan autis.
Bersama rekannya -Ratih Hadiwinoto (founder), dan tim relawan yang beranggotakan 6 manusia hebat dengan beragam latar belakang yang meliputi guru berkebutuhan khusus, dunia digital marketing dan legal counseling- Alvinia membangun Teman Autis. Yaitu, sebuah website berisi informasi lengkap mengenai autisme serta sebagai jempatan layanan inklusi bagi keluarga yang memiliki anak terdiagnosa Autism Spectrum Disorder atau ASD.
Awal mula kemunculannya pada tahun tahun 2017, komunitas ini dikenal dengan nama Light It Up Project. Event pertamanya adalah Light it Up Fun Walk pada tanggal 30 Juli 2017 di wilayah Car Free Day Sudirman. Sebuah kampanye informatif dan Fun Walk yang diikuti oleh anak-anak autis lengkap bersama orang tua atau pendampingnya.
Tekad ini berawal dari stigma negatif dan minimnya layanan inklusi bagi anak-anak dengan autisme. Menurut Alvinia, sekalipun anak-anak ini lahir dengan keterbatasan yang nyata, namun bukan menjadi alasan masyarakat memperlakukan mereka secara berbeda.
Anak-anak autis juga berhak mendapatkan pelayanan, informasi, dan kesempatan yang sama dalam bidang pendidikan maupun peluang kerja sesuai sila ke-5 Pancasila yang berbunyi: Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
![]() |
| Fun Walk ini diikuti oleh anak-anak dengan diagnosa autisme beserta orang tua atau pendampingnya |
MENGHADAPI STIGMA DIANTARA KEMUSTAHILAN
Alvinia menyadari bahwa anak-anak autis acap kali diperlakukan berbeda oleh masyarakat karena kurangnya pemahaman tentang autisme. Padahal, anak-anak autis juga memiliki hak yang sama untuk mendapatkan perlakuan dan kesejahteraan tanpa memandang status sosial mereka.
Dari sinilah komitmen itu lahir. Alvinia dan komunitas Teman Autis berjuang untuk menyudahi diskriminasi tersebut dengan berupaya mendorong keadilan sosial bagi anak-anak autis. Mereka percaya bahwa setiap anak -sekalipun memiliki keterbatasan- berhak mendapatkan kesempatan yang sama untuk berkembang dan memberikan kontribusi bagi masyarakat.
MEMBANGUN KESADARAN DAN DUKUNGAN
Dalam visi dan misinya, tersirat harapan nyata akan kesetaraan sosial bagi anak-anak autis. Baik yang berada di kota besar maupun penjuru desa.
Melalui berbagai program dan kegiatan, Teman Autis hadir sebagai jembatan informasi dan komunikasi bagi orang tua yang mempunyai anak dengan diagnosa autisme agar dapat membersamai pertumbuhan si anak dengan maksimal.
Adapun berbagai kegiatan yang dimaksud adalah sebagai berikut:
- Menyediakan informasi komprehensif tentang autisme, termasuk tes psikologi, rekomendasi sekolah, klinik, dan tempat terapi
- Kampanye edukasi, yang meliputi seminar, workshop, diskusi, dan pelatihan tentang autisme bagi masyarakat, guru, orang tua, dan individu autis
- Kampanye sosial adalah bentuk aktivitas sosial melalui media digital, seperti poster, spanduk, dan video untuk menyebarkan pesan positif perihal autisme
- Kegiatan offline juga menjadi salah satu agenda penting komunitas Teman Autis. Bersama founder, co-founder, dan tim relawan, Teman Autis senantiasa terjun langsung melalui cara kreatif bersama individu autis untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang autisme dan memberikan dukungan kepada keluarga autis. Kegiatan ini biasanya berisi aktivitas sederhana yang seru, seperti lomba mewarnai, bermain musik, olahraga dan rekreasi
- Kerja sama institusional dijelaskan sebagai upaya pengintegrasian keluarga besar Teman Autis dengan berbagai lembaga yang meliputi sekolah inklusif, klinik serta komunitas untuk mendukung akses layanan bagi individu autis
PENCAPAIAN BERKAT KETELADANAN
Berkat keteladanan dalam membersamai keluarga maupun individu autis melalui banyak kegiatan positif, mulai dari seminar, lokakarya hingga kampanye media sosial, Teman Autis berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap autisme. Menurut survei pada tahun 2023 menunjukkan 87% responden lebih paham autisme setelah mengikuti kegiatan Teman Autis.
Selain itu, lebih dari 1.500 orang telah terlibat aktif dalam program Teman Autis sejak 2018 hingga saat ini.
![]() |
| Light it Up Gathering pada tanggal 10 Maret 2018 di Jakarta Selatan |
Menjadi inspirasi bagi banyak orang dengan ketelatenan dan dedikasi dalam membantu anak-anak autis, komunitas ini pun meraih beberapa penghargaan sebagai bukti bahwasannya entitas mereka adalah nyata.
- Penghargaan Organisasi Sosial Terbaik dari Kemensos RI (2020)
- Dukungan dana dari Yayasan Astra (2021)
- Apresiasi dari Presiden RI (2022)
- Penerima SATU Indonesia Awards 2022
Sekadar informasi, Semangat Astra Terpadu Untuk (SATU) Indonesia Awards merupakan bentuk apresiasi oleh Astra kepada masyarakat yang telah menghasilkan dampak positif serta manfaat ke masyarakat yang lebih luas dan mendukung pembangunan berkelanjutan dalam bidang kesehatan, pendidikan, lingkungan, kewirausahaan, dan teknologi.
Sejak diluncurkan pada 2010, ada lebih dari 1000 aksi kolaboratif yang telah dilaksanakan. Pada tahun 2024 atau pada peringatan ke-15 SATU Indonesia Awards, jumlah peserta yang mendaftar mencapai 16.775.
MENGENALKAN AUTISME PADA DUNIA
Bersama Teman Autis dan tim relawan, Alvinia membuktikan bahwa dengan dukungan dan kesempatan yang tepat, anak-anak autis dapat berkembang secara optimal, pun keluarga yang membersamai dapat memperoleh informasi dengan cukup, mudah dan cepat.
Sekalipun dalam keterbatasan serta perlu keberanian besar, motivasi yang dibawanya benar-benar memberi dampak yang signifikan terhadap pendidikan inklusif dan penghapusan stigma terhadap autisme di Indonesia.
Selain itu, kepedulian dan cinta kasih yang Alvinia punya terhadap dunia autis berhasil membawa perubahan positif dan inspiratif bagi banyak orang. Terutama di lingkungan keluarga yang terdiagnosa ASD (Autism Spectrum Disorder).
Semoga kisah Alvinia tidak berhenti sampai di sini, ya. Apabila pintu hati pembaca Narasi Nia terketuk ingin bergabung. mohon klik link di bawah ini dan bersiaplah menjadi bagian dari perubahan besar yang teguh dan penuh kasih sayang.
https://www.temanautis.com/tentang-kami
Sampai jumpa dengan tokoh inspiratif selanjutnya, ya ^^
#KitaSATUIndonesia #SatukanGerakTerusBerdampak #APA2025-BLOGSPEDIA
Referensi:
- https://www.tempo.co/info-tempo/lima-anak-muda-peraih-astra-satu-indonesia-award-2024-1163729
- https://www.temanautis.com/tentang-kami
- Instagram @temanautis

















Post a Comment
Post a Comment
Thanks for stopping by. Sila tinggalkan jejak berupa kritik maupun saran pada kolom komentar, ya 🤗 Regards 🙏